Media – Serangan siber yang menimpa Pusat Data Nasional Sementara 2 (PDNS2) telah membawa dampak serius bagi sistem layanan Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah).
Ribuan peserta dan calon pendaftar KIP Kuliah tahun ini dikejutkan dengan pengumuman bahwa sistem ini akan beroperasi kembali sepenuhnya paling lambat pada 29 Juli 2024. Berikut langkah-langkah penting yang harus segera dilakukan oleh mereka yang terdampak:
Pada tanggal 28 Juni 2024, Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek mengeluarkan surat pemberitahuan resmi mengenai masalah tersebut, menegaskan bahwa proses pemindahan, pemulihan, dan rekonfigurasi interkoneksi sistem KIP Kuliah membutuhkan waktu yang tidak sedikit.
Dalam surat tersebut dijelaskan bahwa peserta KIP Kuliah diharapkan melakukan langkah-langkah tertentu mulai dari tanggal 29 Juli hingga 31 Agustus 2024 untuk memastikan keberlanjutan pendaftaran mereka.
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengakses kembali sistem KIP Kuliah melalui situs resmi di https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id/.
Di sana, peserta diminta untuk melakukan reclaim akun KIP Kuliah menggunakan nomor induk kependudukan (NIK) dan nomor induk siswa nasional (NISN) masing-masing. Proses ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap peserta memiliki akses kembali ke akun mereka dan dapat melanjutkan proses pendaftaran dengan lancar.
Selain itu, peserta juga diminta untuk mengunggah kembali dokumen dan data pendukung pendaftaran KIP Kuliah mereka. Ini termasuk dokumen seperti kartu identitas, bukti kependudukan, serta informasi lain yang diperlukan untuk memvalidasi dan mendukung proses pendaftaran mereka.
Kemendikbudristek sangat menekankan pentingnya untuk melakukan langkah-langkah ini dalam rentang waktu yang ditentukan, yaitu dari 29 Juli hingga 31 Agustus 2024.
Hal ini akan memastikan bahwa proses pemulihan sistem KIP Kuliah dapat berjalan lancar dan semua peserta dapat terlayani dengan baik.
Bagi mereka yang tertarik untuk mendaftar ke program KIP tahun 2024 namun belum pernah mendaftar sebelumnya, ada kabar baik. Pendaftaran akan dibuka kembali mulai tanggal 29 Juli hingga 31 Oktober 2024.
Ini memberikan kesempatan bagi calon pendaftar baru untuk mengikuti proses pendaftaran dan memanfaatkan program ini untuk mendukung pendidikan mereka di perguruan tinggi.
Krisis ini memang mengejutkan banyak pihak, namun Kemendikbudristek telah memberikan jaminan bahwa semua upaya sedang dilakukan untuk memastikan sistem KIP kembali berfungsi dengan optimal dalam waktu sesingkat mungkin.
Pengumuman resmi ini diharapkan dapat memberikan kejelasan kepada peserta dan calon pendaftar mengenai langkah-langkah yang harus diambil serta jadwal terbaru dari program ini.
Dengan demikian, setiap peserta dan calon pendaftar dihimbau untuk mengikuti perkembangan terbaru dari Kemendikbudristek terkait pemulihan sistem KIP.
Langkah-langkah yang diberikan harus dijalankan dengan seksama untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan pendaftaran mereka ke program ini. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk memperoleh bantuan pendidikan yang berharga melalui Kartu Indonesia Pintar Kuliah. Media.
